Chaidir Syam: Pandemi Covid-19 Memukul Pertumbuhan PDRB Maros Jatuh Di Angka Minus 10 Persen

Bupati Maros, HAS Chaidir Syam. (Foto: Ist_Roma)

menitindonesia, MAROS – Bupati Maros HAS Chaidir Syam mengajak semua pelaku usaha di Kabupaten Maros agar tetap semangat dan segera bangkit kembali di masa pandemi Covid-19, yang belum kunjung usai.
Chaidir Syam juga meminta para pelaku usaha agar menjadi motor penerapan protokol kesehatan agar pertumbuhan ekonomi bisa kembali bangkit, namun tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Kabupaten Maros.
“Pertumbuhan ekonomi di masa pandemi Covid-19 ini, sangat terpukul, terbukti pertumbuhan PDRB Kabupaten Maros saat ini minus 10 persen menurut data BPS, Dampaknya sangat memukul sektor ekonomi yang mengakibatkan terjadinya krisis,” kata Chaidir Syam, Selasa (23/3/2021).
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk mendorong kembali pertumbuhan di sektor ekonomi, Pemkab Maros menggerakkan program yang mengutamakan kepentingan masyarakat.
“kami melakukan gerakan-gerakan pemulihan ekonomi di Kabupaten Maros. Misalnya melakukan pelatihan buat para pemuda atau kaum milenial, memberikan bantuan di bidang pertanian dan perikanan. Kan mayoritas warga kami petani dan petambak, serta kita juga lakukan program stimulus ekonomi dan memberikan bantuan kepada UMKM agar segera bangkit,” ujar Chaidir.
Chaidir mengakui bahwa sejumlah sektor pendapatan Kabupaten Maros mengalami penurunan, misalnya pajak parkir dari Bandara Hasanuddin dan Pajak Galian C dari industri, juga mengalami penurunan drastis.
Meskipun tidak merinci, ia mengatakan sektor pendapatan asli daerah paling basar diterima Maros dari pajak di bandara. Namun selama pandemi Covid-19, kata dia, penerimaan pajak dari bandara menurun karena adanya pembatasan penerbangan.
Namun Chaidir tetap optimis pandemi Covid-19 akan segera berakhir dan ekonomi akan kembali pulih. Ia berharap, program vaksinasi yang digencarkan secara massif, biasa mendorong pulihnya sektor usaha karena masyarakat sudah bisa beraktifitas seperti sedia kala namun tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Sekarang kita massifkan vaksinasi kepada semua warga terutama yang melakukan aktifitas pelayana, sambil kita menata kembali perekonomian agar ekonomi kita kembali tumbah dan pulih dari krisis,” pungkas Chaidir. (roma)