menitindonesia, JAKARTA – Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar Ridwan Hisyam, punya jurus baru menghajar ketua umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Setelah deklarasi dukungan Golkar kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2024, dijadikan alasan bagi Anggota Dewan Pakar Golkar itu mendorong munaslub digelar.
Ridwan Hisyam mengatakan, keputusan mengalihkan dukungan capres dari Airlangga ke Prabowo, mesti melalui mekanisme munaslub. Sebab, kata dia, Partai Golkar memutuskan Airlangga sebagai capres pada 2019 juga melalui musyawarah nasional.
“Keputusan berkoalisi dengan partai lain dan mengusung capres di luar Golkar, boleh saja asalkan dilakukan melalui munas dan rapimnas,” kata Ridwan Hisyam, dikutip pada Selasa (15/8/2023).
Ia menganggap keputusan mendukung Prabowo itu merupakan tindakan sepihak yang dilakukan Airlangga karena Golkar sudah memutuskan Menteri Koordinator Perekonomian itu sebagai capres 2024. Ridwan mengatakan keputusan tersebut bukti kegagalan Partai Golkar. Apalagi semua kader partainya sudah terlanjur mensosialisasikan Airlangga sebagai capres.
Sebelumnya Airlangga Hartarto mendeklarasikan dukungan Golkar kepada ketua umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres. Deklarasi ini dilakukan bersama ketua umum PAN Zulkifli Hasan di Museum Proklamasi, Jakarta. (AE)
