Presiden RI Prabowo Subianto disambut meriah saat tiba di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat.
menitindonesia, BEKASI – Presiden RI Prabowo Subianto disambut meriah saat tiba di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11). Kedatangannya dalam rangka peluncuran Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas yang mengusung penggunaan Papan Interaktif Digital (PID) atau smart board di sekolah-sekolah seluruh Indonesia.
Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 10.44 WIB dengan mobil Maung Garuda dan sempat menyapa warga melalui sunroof. Ratusan siswa, guru, dan warga sudah menunggu sejak pagi. Suasana semakin meriah ketika marching band SMPN 4 Bekasi memainkan lagu penyambutan.
Sesampainya di gerbang sekolah, seruan warga dan siswa memanggil nama Prabowo menggema di area sekolah. Presiden bahkan sempat berhenti sejenak melihat penampilan mayoret yang memimpin marching band.
Dalam sambutannya, Prabowo menegaskan komitmen pemerintah menghadirkan pendidikan yang lebih maju melalui transformasi digital. Ia mengakui masih banyak sekolah dengan fasilitas pendidikan belum memadai, namun pemerintah bertekad memperbaikinya.
“Kita tidak malu mengakui kekurangan. Tapi kita bertekad memperbaiki semuanya. Pemerintahan yang saya pimpin akan memperbaiki semua sekolah di Indonesia,” ujar Prabowo.
Program Digitalisasi Pembelajaran merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) pemerintahan Prabowo dan tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2025 tentang Percepatan Transformasi Digital Nasional.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Muti, menyebut program ini bertujuan mempercepat digitalisasi sekolah agar pembelajaran lebih interaktif, menyenangkan, dan merata.
“Ini komitmen pemerintah memperkuat SDM berbasis teknologi dan inovasi,” kata Abdul Muti.
Dalam acara itu juga, Prabowo menggelar dialog virtual dengan guru dan siswa dari berbagai daerah. SMPN 2 Bangkalan, Madura melaporkan bahwa penggunaan smart board dan Rumah Pendidikan 3D meningkatkan semangat belajar murid.
“Saya titip dirawat dan dijaga, jangan sampai rusak. Ini milik murid-murid,” kata Prabowo menanggapi testimoni guru dari Bangkalan.
Dari Papua, guru SMKN 3 Teknologi & Rekayasa Jayapura juga melaporkan hal serupa. Salah satu siswi, Trifena, menyampaikan terima kasih langsung kepada Presiden.
“Terima kasih Pak Presiden, kami sangat senang menggunakannya,” ucap Trifena.
Seorang guru dari Bali, Agung, menyampaikan bahwa siswa kini lebih antusias berkat game edukasi dalam panel digital.
Lebih lanjut, Prabowo kembali menyinggung komitmennya memberantas korupsi dan mengarahkan dana hasil korupsi untuk pembangunan pendidikan.
“Semua uang-uang koruptor kita kejar. Maling-maling kita akan kejar supaya anak-anak kita pintar-pintar,” tegasnya.
Prabowo memastikan pemerintah menargetkan setiap kelas di Indonesia akan dilengkapi panel interaktif digital sebagai bagian dari pemerataan fasilitas pendidikan.