Rektor UGM dan Rektor Uniba Pimpin Forum Rektor PII, Agendakan Tiap Tahun Peringati Hakteknas Merdeka

Ketua dan Sekjen FR-PII, Panut Mulyono dan Isradi Zainal. (Foto: ist)
menitindonesia, BALIKPAPAN – Rektor Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng dan Rektor Universitas Balikpapan (Uniba), Dr. Ir. Isradi Zainal, M.Eng, terpilih sebagai Ketua dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Forum Rektor Persatuan Insinyur Indonesia (FR-PII), Selasa (17/8/2021).
Acara launching FR-PII dan sekaligus pemilihan Ketua dan Sekjen ini, merupakan rangkaian dari webinar dan talkshow yang dihadiri oleh Ketua umum PII, Dr. Ir. Heru Dewanto dan sejumlah rektor berlatar belakang insinyurmasing-masing: Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri), Rektor Universitas Syahkuala (USK) Aceh, Rektor Universitas Tarumanagara (Untar), Rektor Universitas Esa Unggul (UEU), Rektor Universitas Tunas Pembangunan (UTP), Rektor Universitas Balikpapan (Uniba), Rektor Universitas Pertahanan(Unhan), Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsram), Pembina DWK Kalimantan, sejumlah wakil Rektor dan sejumlah Dekan.
Panut Mulyono dipilih sebagai Ketua FR-PII karena dia saat ini menjabat sebagai Ketua Forum Rektor Indonesia (FRI) dan dianggap memiliki pengaruh dan jaringan nasional dan internasional. Sementara Isradi zainal dianggap sebagai tokoh nasional yang memiliki kemampuan mensinergikan para Rektor berlatar belakang insinyur.
Sehingga, peserta webinar PII menilai keduanya sangat tepat dipadukan untuk menjalankan organisasi Forum Rektor PII. Selain itu, Panut dan Isradi, juga sama-sama pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik di Universitas masing masing.
Usai ditunjuk sebagai Ketua FR-PII, Panut Mulyono mengatakan, Penetapan Ketua dan Sekjen Forum Rektor PII, bertepatan HUT RI ke-76, tanggal 17 Agustus 2021 dan akan dijadikan sebagai hari lahir FR-PII dan akan diperingati setiap tahun.
“Hadirnya FR-PII, akan membuka ruang bagi akademisi berlatar belakang insinyur untuk mengabdi kepada bangsa dan negara ini, dan sekaligus FR-PII akan menjadi wadah silaturahmi karena memiliki latar belakang profesi yang sama,” kata Panut Mulyono.
Sementara itu, Sekjen FR-PII Isradi Zainal menambahkan, FR-PII ke depan akan mensinergikan kegiatan FR-PII dengan hari kebangkitan teknologi nasional (Hakteknas) yang diperingati setiap tanggal 10 Agustus.
“PII dan FR-PII juga sepakat untuk memperingati Hakteknas dan Hari Kemerdekaan setiap tahunnya dan menamakannya sebagai Pekan Hakteknas dan HUT Kemerdekaan, disingkat Pekan Hakteknas Merdeka yang kegiatannya akan dilaksanan pada tanggal 10-17 Agustus tiap tahunj,” pungkasnya. (andi esse)