Ketua Karang Taruna Sulsel, Harmansyah. (Foto: Ist)
menitindonesia, MAKASSAR – Ketua Umum Karang Taruna Sulsel, Harmansyah, mengatakan, jika Andi Ina Kartika Sari ingin berkarangtaruna, maka pihaknya akan memberi ruang untuk melakukan rekonsiliasi dan mengakomodir Ketua DPRD Sulsel itu bergabung dalam kepengurusan Karang Taruna Sulsel Periode 2021-2026.
“Game sudah selesai. Kami sudah dilantik oleh Ketua Umum PNKT Didik Mukrianto, didampingi Wakil Ketua PNKT Budi Setiawan. Sekarang sekretariat Karang Taruna juga sudah diserahkan kepada kami. Jika masih ada pihak yang mengaku sebagai pengurus Karang Taruna di luar kepengurusan kami, maka itu mempunyai konsekuensi hukum, PNKT hanya satu dan solid,” kata Harmansyah saat ditemui di Sekretariat Karang Taruna Sulsel, Jalan AP Pettarani, Makassar, Minggu (16/1/2022), malam.
Dia juga menyayangkan jika Andi Ina Kartika Sari masih mengklaim dirinya sebagai Ketua Karang Taruna Sulsel tanpa legitimasi yang sah. Dia menduga ada pihak yang sengaja memanas-manasi dan membuat politisi Partai Golkar itu terjebak di Karang Taruna hingga tidak mendapatkan legitimasi dari PNKT.
Diketahui, sebelumnya, Ketua Umum PNKT Didik Mukrianto mengancam akan melakukan somasi jika pelanggaran mencatut nama organisasi Karang Taruna masih dilakukan Andi Ina Kartika Sari.
“Perlu saya sampaikan bahwa Temu Karya yang dilakukan sebelum penetapan Bung Harmansyah, adalah ilegal dan inkonstitusional. Kami akan mengambil langkah-langkah hukum jika diperlukan, apabila memang pelanggaran-pelanggaran konstitusional ini segera tidak dihentikan,” kata Didik Mukrianto.
Atas pernyataan tegas Ketum PNKT itu, Harmansyah mengaku merasa kasihan kepada Andi Ina Kartika Sari jika masih terus dipengaruhi oleh sejumlah orang untuk mengaku-ngaku sebagai Ketua Karang Taruna.
“Sebenarnya kami kasihan kepada Ibu Andi Ina. Sepertinya dia dikerjai tanpa disadarinya. Jadi kalau berkenaan kami siap rekonsiliasi dan akan mengakomodir beliau dalam kepengurusan kami,” ujarnya.
Lebih lanjut, Harmansyah mengatakan, jika rekonsiliasi bisa dilakukan,maka dia pun akan meminta kesediaan Andi Ina Kartika Sari menjadi unsur Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) Sulsel. Apalagi, saat ini, kata dia Karang Taruna sudah mulai eksis dengan berbagai kegiatran sosial.
“Bahkan kami sudah mendapat kepercayaan Pemprov Sulsel untuk terlibat membantu melakukan vaksinasi kepada masyarakat. Dan sekarang kami sudah jalan dan semua pengurus on fire, bersemangat,” ucapnya.
Selain itu, ia juga membeberkan beberapa program strategis Karang Taruna Sulsel yang sementara ini dirancangnya. Termasuk bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memajukan Karang Taruna dan melakukan pengabdian kepada masyarakat.
“Dinamika ini, kalau dimanaje dengan baik, maka ini akan membuat Karang Taruna bisa lebih maju lagi. Jadi kalau memang ada wacana rekonsiliasi, kami tidak masalah dan siap bekerjasama,” pungkasnya. (roma)
