menitindonesia, MAROS – Bupati Maros, AS Chaidir Syam, menyampaikan bahwa saat ini, Pemerintah Kabupaten Maros siap mengoperasikan Mall Pelayanan Publik (MPP) dengan 22 gerai pelayanan di dalamnya.
“Kami menyiapkan 22 gerai pelayanan di MPP. Beberapa gerai yang disiapkan seperti Bapenda untuk pelayanan pajak, Gerai Samsat, PT Pos, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Pengurusan SKCK dan SIM hingga layanan imigrasi,” kata AS Chaidir Syam dalam rapat koordinasi yang digelar di MPP, Senin (21/2/2022).
Dia menambahkan, berbagai organisasi penyelenggara publik akan bergabung, dan masih tersedia space untuk pengembangan dan penambahan pelayanan, baik berupa pelayanan langsung maupun terintegrasi secara elektronik.
Menurut mantan Ketua DPRD Maros itu, prioritas layanan yang akan dimasukkan dalam MPP Maros nanti, adalah pelayanan yang paling banyak dibutuhkan oleh masyarakat.
“Sesuai kewenangan Pemkab Maros, untuk layananan kepada masyarakat, saya sudah minta menempatkan layanan utamanya di MPP Maros terutama yang terkait dengan layanan kemudahan berusaha. Tidak boleh lagi masyarakat atau pelaku usaha bolak-balik ke berbagai instansi hanya untuk mendapatkan perizinan berusaha,” ujarnya.
Chaidir menargetkan, bulan Mei mendatang, MPP Maros sudah beroperasi dan semua pelayanan publik akan di pusatkan di sana.
“Progres pembangunan MPP sudah rampung, Insya Allah Maret nanti, kita akan soft opening sambil mengisi gerai-gerai. Launchingnya naniti Mei mendatang,” ungkapnya.
Chaidir Syam berharap, MPP Maros akan menjadi percontohan untuk pelayanan terbaik di Indonesia.
“Kita ingin MPP ini nanti bisa menjadi percontohan atau model pelayanan terbaik di negeri ini, paling tidak di kawasan timur Indonesia,” pungkasnya. (asrul nurdin)
