Belasan Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bantimurung Maros

Salah satu rumah warga yang rusak diterjang angin puting beliun di Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung, Maros. (ist)
menitindonesia, Belasan rumah dan bangunan di Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung, rusak setelah angin puting beliung menerjang kawasan tersebut, Sabtu (15/11/2025) sekitar pukul 09.45 Wita.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Peristiwa terjadi begitu cepat. Angin kencang yang datang tiba-tiba membuat sejumlah rumah mengalami kerusakan mulai dari atap beterbangan, dinding roboh, hingga bagian dapur rusak. Kandang ternak milik warga juga ikut ambruk. Gedung TPA setempat tak luput dari terjangan angin.
Sejumlah warga mengaku mendengar suara gemuruh keras sesaat sebelum angin menghantam permukiman. Atap-atap rumah terangkat dan beterbangan, membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

BACA JUGA:
Pemkab Maros Raih Penghargaan Daerah Berkinerja Baik Menurunkan Stunting, Dapat Insentif Rp6 Miliar

Personel Polsek Bantimurung yang dipimpin Kapolsek AKP Siswandhy, S.Sos, langsung turun ke Dusun Manarang dan Dusun Bontokappong untuk mengecek lokasi dan melakukan penanganan awal. Petugas membantu evakuasi material rusak serta mendata seluruh bangunan terdampak.
“Setelah menerima laporan dari warga, kami langsung bergerak ke lokasi untuk memastikan kondisi masyarakat dan melakukan pendataan kerusakan. Prioritas kami adalah keselamatan warga serta memastikan penanganan awal berjalan cepat dan tepat,” ujar AKP Siswandhy.
Polsek Bantimurung juga berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kecamatan untuk langkah penanganan lanjutan. Hingga kini, petugas masih melakukan pemantauan di Desa Tukamasea guna memastikan situasi tetap aman pasca-kejadian.