menitindonesia, MAROS — Insiden viral yang melibatkan oknum polisi Polsek Moncongloe Polres Maros akhirnya berujung damai. Kasus ini sebelumnya mencuat setelah beredar video oknum anggota yang diduga melontarkan kata-kata bernada menyinggung—termasuk ucapan “bodoh”—kepada warga.
Perdamaian dicapai setelah pihak kepolisian memfasilitasi mediasi antara anggota yang bersangkutan dan warga yang merasa keberatan. Mediasi dilakukan secara kekeluargaan di rumah warga.
Kasus ini bermula ketika sejumlah warga Moncongloe mengamankan dua pemuda yang diduga terlibat transaksi narkoba. Kondisi sempat memanas saat kedua pemuda nyaris menjadi amuk massa. Petugas Polsek yang tiba di lokasi langsung mengamankan keduanya untuk dibawa ke kantor polisi.
Kapolsek Moncongloe, Iptu Askar, menjelaskan bahwa ucapan yang kemudian viral itu muncul secara spontan ketika seorang warga memukul salah satu pemuda yang diamankan.
BACA JUGA:
Belasan Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bantimurung Maros














