Mengenal Ray Dalio, Konglomerat Dunia yang Dapat Kehormatan Undangan Prabowo ke Istana

Ray Dalio, investor kawakan asak Amerika Serikat. (ist)
Presiden Prabowo memperkenalkannya kepada Konglomerat Indonesia sebagai sahabatnya. Ray, seorang investor di USA: Dari Dunia Keuangan ke Pemikiran Global yang Mengubah Investasi dan Ekonomi Dunia
menitindonesia, JAKARTA – Ray Dalio, salah satu investor dan pemikir terkemuka asal Amerika Serikat, dikenal luas sebagai pendiri Bridgewater Associates, hedge fund terbesar yang mengelola dana lebih dari USD 112 miliar.
Dikenal dengan pendekatannya yang analitis dan berbasis prinsip, Dalio telah mempengaruhi tidak hanya dunia investasi, tetapi juga ekonomi global melalui pemikirannya yang mendalam.
BACA JUGA:
Prabowo Undang Legenda Investasi Ray Dalio dan Sejumlah Pebisnis untuk Beri Masukan Kritis ke Danantara
Dalio lahir di New York pada 8 Agustus 1949, dan sejak awal menekuni bidang keuangan. Ia menempuh pendidikan di CW Post College, meraih gelar sarjana dalam bidang keuangan pada 1971, dan melanjutkan studi di Harvard Business School untuk meraih gelar magister dua tahun kemudian. Namun, bukan hanya latar belakang akademis yang membentuk perjalanan Dalio, tetapi juga filosofi hidup dan kerja yang ia kembangkan seiring dengan kariernya.

Buku ‘Principles’ dan Filosofi Investasi Dalio

Pada tahun 2017, Dalio menerbitkan buku yang berjudul Principles: Life And Work, yang memuat filosofi manajemen perusahaan serta pendekatan investasi yang ia yakini. Buku ini telah menjadi panduan bagi banyak profesional dan pengusaha dalam menjalankan bisnis dan investasi dengan prinsip yang kuat dan jelas. Dalam buku tersebut, Dalio berbagi prinsip-prinsip yang telah membantunya meraih kesuksesan, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional.
BACA JUGA:
DPR Minta BMKG Maksimalkan Modifikasi Cuaca di Jabodetabek Untuk Antisipasi Banjir
Dalio menekankan pentingnya transparansi, kejujuran, dan pembelajaran berkelanjutan sebagai pilar utama dalam memRay bangun hubungan dan keputusan bisnis. Filosofi yang ia ajarkan bukan hanya tentang teori keuangan, tetapi juga tentang bagaimana mengelola manusia, budaya perusahaan, dan tantangan hidup yang datang.

Bridgewater Associates: Membangun Perusahaan Investasi Terbesar

Sebagai pendiri Bridgewater Associates, Dalio membawa perusahaan yang didirikan pada 1975 tersebut menjadi salah satu hedge fund terbesar di dunia. Dengan total dana kelolaan mencapai USD 112 miliar, Bridgewater menjadi pusat inovasi dalam dunia investasi yang menerapkan riset mendalam dan penggunaan data secara ekstensif untuk mengambil keputusan. Pendekatan ini menjadikan Bridgewater sebagai model bagi banyak perusahaan investasi global.
Meskipun Dalio mundur dari posisi eksekutif pada 2017, peran dan pengaruhnya dalam pengelolaan dana dan riset ekonomi tetap terasa. Dalio dikenal sebagai sosok yang tidak hanya berbicara tentang keuntungan finansial, tetapi juga tentang pentingnya inovasi dalam teknologi dan kebijakan untuk menjaga daya saing di pasar global.

Pandangan Dalio tentang Ekonomi Global dan Negara Berkembang

Di tengah ketidakpastian global yang dihadapi negara-negara berkembang, Dalio sering berbicara tentang tantangan besar yang harus dihadapi mereka, seperti dampak dari ketegangan perdagangan, teknologi, dan perubahan iklim. Dalam berbagai wawancara dan pidato internasional, Dalio menekankan pentingnya reformasi struktural dan adopsi teknologi baru untuk menjaga daya saing ekonomi di masa depan.
Sebagai seorang pemikir global, Dalio juga menyarankan agar negara-negara berkembang dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan yang terjadi, dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada dan memperkenalkan kebijakan ekonomi yang progresif.
Sebagai salah satu suara terdepan dalam dunia investasi dan ekonomi, Dalio terus memberikan kontribusi dalam membentuk pandangan banyak negara dan perusahaan mengenai bagaimana bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi global yang semakin kompleks.
Sehingga, Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, saat bertemu, juga menghadirkan Investor kawakan asal Amerika Serikat itu. Raymond Thomas Dalio atau Ray Dalio, terlihat duduk di samping Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan dengan para konglomerat Indonesia di Istana Negara, Jumat (7/3/2025) siang.
Ray Dalio, yang memiliki kekayaan mencapai Rp218 triliun itu, hadir mengenakan batik cokelat dalam pertemuan tersebut. Dalam sambutannya, Prabowo memperkenalkan sosok pendiri Bridgewater Associates itu kepada para pengusaha yang hadir.

(akbar endra)