Jurnal Mahasiswa Hukum Unhas Terindeks Garuda Menuju Akreditasi SINTA

Dekan FH Unhas Prof Farida Pattitingi didampingi Wakil Dekan III Dr Muh Hasrul. (Foto: ist)

menitindonesia, MAKASSAR – Unit Kegiatan Mahasiswa Lembaga Penalaran dan Penulisan Karya Ilmiah (UKM LP2KI) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, kembali menerbitkan Jurnal Legislatif yang masuk Volume 4 Nomor 2. Penerbitan volume ini menghimpun dan menyeleksi berbagai artikel mahasiswa dari berbagai Universitas ternama Indonesia.
Dekan Fakultas Hukum Unhas Prof Dr. Farida Patittingi ,S.H. M.Hum., menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas terbitnya jurnal Legislatif. Jumlah submision artikel mencapai angka tertinggi sejak diterbitkan pertama kali.
“Jurnal Legislatif ini nantinya akan cepat mendapatkan akreditasi nasional bereputasi karena banyak diminati oleh mahasiswa dari seluruh Indonesia. Jurnal ini juga menumbuhkan minat menulis ilmiah di kalangan mahasiswa kita, diharapkan akan menambah capaian Fakultas Hukum pada bidang penerbitan jurnal dimana sebelumnya Jurnal Amanagappa juga telah Terakreditasi Shinta 2 serta Jurnal Internasional Hasanuddin Law Review yg satu2nya jurnal Hukum di Indonesia yg telah Terindeks SCOPUS,” kata Prof Farida.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FH Unhas Dr. Muh. Hasrul, S.H., M.H., menambahkan, dekanat selalu memberikan dukungan penuh untuk kegiatan kemahasiswaan termasuk pengelolaan jurnal. Meskipun pandemi, mahasiswa FH Unhas tetap aktif berkarya dalam berbagai bidang. Hal ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi fakultas.
Setelah Jurnal Legislatif berhasil terindeks Garda Rujukan Digital (GARUDA), UKM LP2KI semakin bersemangat meningkatkan kualitas menuju akreditasi SINTA. Ketua Umum LP2KI, Ahmad Taufiq mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung penerbitan Jurnal Legislatif.
“Tentu kesuksesan penerbitan jurnal dan kemajuan Jurnal Legislatif tidak lepas dari dukungan penuh pihak dekanat Fakultas Hukum, termasuk penerbitan jurnal edisi kali ini. Raihan dari Jurnal Legislatif adalah bukti bahwa meskipun dalam keadaan terbatas, mahasiswa Hukum Unhas tetap produktif dalam kegiatan kemahasiswaan,” jelas Taufiq. (andi esse)