Presiden Joe Biden Merayakan Idul Fitri di Gedung Putih, Sambutannya Mengutip Ayat-Ayat Al Quran

Presiden Joe Biden dan Ibu Negara USA. (Foto: Ist)

menitindonesia, MAKASSAR – Presiden USA, Joe Biden, turut merayakan Idul Fitri 1443 H di Gedung Putih, Washintong DC, Amerika Serikat, Senin (2/5/2022), waktu USA.
Perayaan di Gedung Putih ini merupakan pemenuhan janji Joe Biden saat Pilpres lalu. Dia berjanji akan membawa suasana Idul Fitri kembali.


 

Joe Biden menyatakan perayaan yang dijanjikan ini merupakan perayaan yang sempat tertunda tahun lalu yang saat itu dirayakan virtual karena pandemi.
Perayaan Idul Fitri telah dilakukan sejak pemerintahan Presiden Clinton. Namun, acara formal ini sempat hilang di masa Trump menjabat Presiden.
Pada resepsi kali ini, Joe Biden berpidato dan menyampaikan pesan persatuan melalui kutipan ayat Al-Quran surat Al-Hujurat ayat 13: “Kami ciptakan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal.”
“Perbedaan kita tak seharusnya jadi rintangan yang memecah kita, tapi peluang untuk saling belajar,” ujar Biden.
Dia acap kali menyelipkan kutipan ayat Al-Quran atau hadits dalam beberapa kesempatan. Awal Ramadan lalu misalnya, Biden menyampaikan ucapan selamat berpuasa dengan memasukkan kutipan surat Al-Quran, “Berdiri bersama semua orang yang menderita dan rentan di seluruh dunia, mereka yang mengalami penganiayaan atau kesulitan. Seperti yang diajarkan Al-Quran ‘siapapun yang melakukan kebaikan seberat atom (zarrah) dia akan melihat hasilnya,” kata Biden mengutip surat Al Zalzalah ayat 7.
Pada debat capresnya, Joe Biden juga menjadi buah bibir warga net ketika ia merespon adu argumennya dengan lawannya Donald Trump dengan, “Insya Allah.” (roma/int)