menitindonesia, JAKARTA – Program Relawan Bakti BUMN untuk Indonesia hadir secara berkelanjutan sebagai persembahan BUMN untuk Indonesia di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke-77, Rabu (17/8/2022).
Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan Program Relawan Bakti BUMN pada 14 – 17 Agustus 2022 telah dilaksanakan langsung oleh para Relawan berupa kegiatan Edukasi dan Bantuan terkait Kesehatan dan Pendidikan untuk Siswa dan Masyarakat, Penanaman Pohon dan hidroponik, renovasi MCK, Pengembangan UMKM hingga Pelestarian Budaya.
Program Relawan Bakti BUMN merupakan program dari Kementerian BUMN dalam memberikan kesempatan bagi para pegawai BUMN aktif dari seluruh Indonesia untuk terlibat secara langsung dan berkelanjutan dalam pengabdian baktinya membangun Indonesia.
Asisten Deputi Bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, Edi Eko Cahyono mengatakan melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang merupakan wujud komitmen perusahaan BUMN terhadap pembangunan yang berkelanjutan.
“BUMN memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan, serta hukum dan tata kelola, mengedepankan prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur dampaknya dan berkelanjutan serta dapat dipertanggungjawabkan, juga bagian dari pendekatan bisnis perusahaan,” kata Edi Eko Cahyono melalui keterangannya.
Lebih lanjut, dia menuturkan, Pelaksanaan Program TJSL BUMN berorientasi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) serta berpedoman kepada ISO 26000.
Sementara itu, salah satu Relawan Bakti BUMN untuk Surakarta, Novi Kusumaningsih, sangat mengapresiasi adanya program nyata ini karena diberikan kesempatan untuk berkeliling di area Mangkunegaran dan berinteraksi langsung dengan warga abdi dalam Mangkunegaran Surakarta melalu bersama warga menanam pohon, membuat hidroponik, merenovasi MCK, kerja bakti, senam pagi, mengajar anak-anak berikut mobil pintar, pemberian bantuan sepatu, dan program bank sampah.
“Kami melihat banyaknya potensi industri kreatif dan UMKM di Puro Mangkunegaran untuk pemberdayaan kearifan lokal masyarakat abdi dalam,” ujar Novi Kusumaningsih.
Melalui kolaborasi antar BUMN dan Yayasan BUMN untuk Indonesia ini, diharapkan dapat meningkatkan sinergi BUMN serta seluruh stakeholder untuk pembangunan berkelanjutan di Indonesia secara merata yang fokus pada ekonomi, sosial, dan lingkungan. (war)
