FOTO: Wakil Ketua Umum Partai Golkar, HAM Nurdin Halid. (ist)
menitindonesia, JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Prof Dr (HC) Drs HAM Nurdin Halid, memiliki peluang untuk diusulkan menduduki pos Menteri Koperasi dalam kabinet Prabowo-Gibran. Hal itu dikemukakan peneliti pada Yayasan Lembaga Kajian Pembangunan (LKP) Muhammad Asrul Nurdin, S.Pd.
Menurut dia, Partai Golkar akan mendapat jatah empat pos menteri nanti. Ia memperkirakan pos menteri yang akan diberikan untuk kader Golkar yakni Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Koperasi dan UKM, Menteri Investasi dan Menteri Pemuda dan Olahraga.
“Di Golkar, selain Airlangga Hartarto, figur Nurdin Halid diprediksi akan jadi prioritas, diusulkan masuk kabinet membantu Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka nanti. Ini bisa dilihat dari pengaruh politik Nurdin Halid di Golkar selama ini. Pengaruh masih kuat di internal Golkar,” kata Muhammad Asrul kepada jurnalis media ini, Sabtu (16/3/2024).
Muhammad Asrul menjelaskan, jika Menko Perekonomian masih diisi oleh Airlangga Hartarto, maka ke depan, dia akan lebih banyak memperhatikan sektor Koperasi dan UKM menjadi sokoguru dalam perekonomian di Indonesia.
“Tentu, untuk posisi tersebut, dibutuhkan orang yang tepat untuk membantu Presiden. Pilihannya sudah tepat kalau Nurdin Halid yang diusulkan. Ia dikenal sebagai pendekar koperasi dan pernah menjabat Ketua Dekopin,” ujarnya.
Alumni Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar ini menyebut sosok Nurdin Halid sangat memahami watak dan anatomi koperasi di Indonesia. “Apalagi sudah dibuktikan leadershipnya selama membangun Dekopin,” sebut Asrul.
Diketahui, Nurdin Halid telah ditetapkan sebagai caleg DPR RI Dapil Sulsel 2 terpilih dari Partai Golkar pada Pemilu 2024 lalu. Ia meraih suara 70 ribu mengungguli dua petahana Golkar, yakni Supriansa dan Andi Rio Padjalangi. Selain dinyatakan lolos ke Senayan, Nurdin Halid juga disebut-sebut sebagai kandidat potensial bakal calon gubernur pada Pilgub Sulsel 2024 mendatang. (AE)
