Presiden Prabowo bersalaman dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Isu pergantian Kapolri Jenderal Listyo Sigit kembali mencuat. Namun Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya menegaskan bahwa Sigit masih aktif menjalankan tugasnya dan tetap dekat dengan Presiden Prabowo. Bahkan, Kapolri mendampingi kunjungan kerja ke Kalimantan Barat.
Kapolri Masih Pegang Komando, Seskab Bungkam Isu Reshuffle.
menitindonesia, JAKARTA – Isu liar soal pencopotan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo kembali mencuat. Namun sinyal tegas justru datang dari lingkar dalam Istana. Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indra Wijaya membantah keras kabar tersebut.
“Kapolri Sigit masih aktif dan menjalankan tugas seperti biasa. Bahkan kemarin baru saja menghadap Presiden untuk menyampaikan laporan bulanan,” kata Teddy kepada wartawan di Jakarta, dikutip Rabu (4/6/2025).
Karikatur Jenderal Listyo Sigit tetap kokoh
Pernyataan Seskab ini seperti menampar spekulasi liar yang sempat membanjiri media sosial dan grup-grup internal pemerintahan. Bagi banyak pengamat, ini bukan hanya klarifikasi biasa, tetapi sinyal bahwa soliditas Sigit–Prabowo tetap terjaga.
Kunjungan Kalbar: Narasi Kesetiaan atau Konsolidasi?
Tak berhenti di sana. Teddy juga memastikan bahwa Kapolri akan turut serta dalam kunjungan kerja Presiden Prabowo ke Kalimantan Barat, tepatnya ke Bengkayang, untuk meninjau panen raya jagung.
“Pak Kapolri ikut dalam kunjungan kerja Presiden ke Kalbar, mau meninjau panen jagung,” ujarnya.
Kehadiran Sigit dalam rombongan Presiden bukan hanya simbol kerja bersama. Di tengah isu reshuffle dan rotasi jabatan tinggi negara, momen ini bisa ditafsirkan sebagai bentuk konsolidasi dan loyalitas dalam menjaga stabilitas pemerintahan.
Mengapa Isu Ini Penting?
Dalam sistem politik Indonesia, jabatan Kapolri memiliki peran strategis, tidak hanya dalam keamanan nasional tetapi juga dalam stabilitas politik, terlebih di masa transisi dan awal pemerintahan baru. Maka tak heran, setiap isu mengenai kursi Kapolri langsung menyedot perhatian publik dan elite politik.
Namun hingga hari ini, semua manuver yang mencoba menggoyang posisi Sigit belum menunjukkan hasil. Justru, lewat kunjungan kerja dan pertemuan rutin dengan Presiden, Jenderal Sigit mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pilar penting di balik layar kekuasaan Prabowo.
Bahkan, sumber yang yang dekat dengan Prabowo Subianto–tak ingin disebut namanya, menyebutkan bahwa Jenderal Listyo Sigit tetap menjabat Kapolri hingga memasuki usia pensiunnya. “Nanti diganti setelah Listyo memasuki pensiun,” ujarnya.
