Mahasiswa Diciduk Polisi, Jual Ganja Buat Biaya Skripsi

ilustrasi. (Foto: Int/Kompas.com)
Jual GanjaNasib Febrianto apes. Ia diangkap polisi, di Jalan Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate, Makassar. Mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Makassar itu, kedapatan membawa ganja. Febri menjual ganja demi membiayai skripsinya.
menitindonesia.com, MAKASSAR – Tim Pengurai Massa (Raimas) Sabahara Polrestabes Makassar, menangkap Febrianto (23 tahun), pelaku pengedar ganja.
Wakil Kepala Satuan Narkoba Polrestabes Makassar, Komisaris Polisi Indra Waspada Yudha bilang, saat tertangkap, polisi menemukan barang bukti berupa tujuh paket ganja berukuran kecil, satu paket ganja berukuran besar seberat 50 gram, dan satu linting ganja siap konsumsi.
Tujuh paket ditemukan anggota patroli di dalam saku celana. Satu paket besar ditemukan di sadel motor. “Anggota Raimas Sabhara juga mengamankan handphone dan sepeda motor. Statusnya mahasiswa,” kata Yudha di Mapolrestabes Makassar, Kamis (3/9).
Barang terlarang tersebut, kata Yudha, dibeli melalui media sosial Instagram. Setelah itu, ganja akan dijual kembali untuk keperluan biaya skripsi. “Dia gunakan untuk diperjualbelikan Rp 100 ribu per kemasan. Karena jumlah barang bukti yang ditemukan sudah dipisah-pisah. Ada juga yang dikonsumsi pribadi,” jelas Yudha.
Kepada polisi, pelaku mengakui perbuatannya. Febrianto nekat terjun di dunia bisnis haram tersebut karena butuh uang untuk biaya penyelesaian tugas akhir kuliahnya.
“Saya jual, juga ada saya pakai. Saya jual di internet. Baru-baru ini menjual ada satu bulan. Untuk biaya skripsi,” kata Febrianto.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 114 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2019 tentang narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (ali amin)