menitindonesia, MAROS – Bupati Maros, AS Chaidir Syam, menerima kunjungan rombongan Ketua Komisi Penyiaran dan Informasi Daerah (KPID) Provinsi Sulawesi Selatan Muhammad Hasrul Hasan di rumah jabatan Bupati, Jalan Lanto Daeng Pasewang, Senin (6/9/2021), malam.
Chaidir mengatakan, dalam menghadapi era penyiaran TV digital yang akan berlaku 2022 mendatang di Sulsel, masyarakat harus diedukasi agar bisa menyaring konten yang disajikan pada tv digital.
Diapun juga menyampaikan, Pemkab Maros bersedia ikut membantu melakukan sosialisasi penyiaran yang sehat dalam rangka membangun kesiapan masyarakat menyambut era TV Digital.
Bahkan, Chaidir juga akan segera menindak lanjuti pembentukan forum masyarakat sehat informasi yang diprakarsai oleh KPID Sulsel. Karena menurutnya, masyarakat bisa memilah berbagai konten siaran yang nanti sangat banyak pilihan kanal siaran pada siaran digital, namun kata dia, tidak semuanya berdampak baik bagi perkembangan masyarakat kita.
“Kami harapkan berbagai konten siaran terutama pada siaran TV digital bisa diawasi secara bersama-sama, bukan hanya pihak KPID dan Kominfo, tapi juga oleh masyarakat,” kata Chaidir Syam.
Sementara itu, Hasrul Hasan menjelaskan, masyarakat harus memilah konten siaran nanti, karena migrasi siaran analog ke digital, ujar Hasrul, jumlah saluran televisi akan lebih beragam. Selain itu perlu diantisipasi maraknya televisi kabel ilegal yang siaran-siarannya dari negara lain yang kontennya belum tentu sesuai budaya daerah.
“Atas dukungan Bupati, KPID Sulsel segera membentuk Forum Masyarakat Penyiaran Sehat di Maros, sehingga lebih mudah dalam melakukan pengawasan terkait konten siaran yang ada pada siaran TV Digital,” tandasnya. (roma)