Direstui Jokowi, Kaesang Resmi Jadi Kader PSI: Terima KTA Hari Ini

Foto: Spanduk dengan wajah kaesang bertuliskan Selamat Datang Bro kaesang di depan kantor PSI Solo. (ist)
menitindonesia, JAKARTA – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menjadwalkan penyerahan kartu anggota (KTA) PSI kepada putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, yang akan dilakukan di kediaman Presiden Jokowi, Jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber, Kota Surakarta, Sabtu (23/9/2023).
Beberapa kader PSI tampak mengenakan kaus bergambar Kaesang dengan tulisan Welcome Bro K mulai mendatangi kediaman Jokowi.
BACA JUGA:
Timsel KPID dan Komisi A DPRD Sulsel Satu Suara, Pilih Komisioner Berkualitas
Ketua DPD PSI Solo Antonius Yogo Prabowo mengatakan KTA PSI untuk Kaesang akan diserahkan langsung oleh Jajaran DPP PSI. Ia membeberkan, jajaran DPP PSI sudah tiba di Solo sejak Jumat (22/9) malam. “Saat ini mereka masih berada di penginapan masing-masing. Kita masih menunggu arahan dari Sumber,” kata Antonius Yogo Prabowo.
BACA JUGA:
Kendalikan Inflasi, Pj Gubernur Bahtiar Tugaskan ASN Pemprov Sulsel Tanam Cabai di Rumah
Sebelumnya, kabar Kaesang bergabung dengan PSI sudah beredar, ramai pekan ini. PSI Solo pun membenarkan, bahwa Kaesang positif bergabung dengan PSI. Bahkan PSI Solo sudah memasang balihi besar dengan wajah Kaesang Bin Joko Widodo. “Kita sampaikan selamat bergabung Mas Kaesang di PSI,” ujar dia.
IMG 20230923 WA0004
Foto: Presiden Jokowi berjalan bersama dengan putra bungsunya, Kaesang Pangarep Bin Joko Widodo.

Sudah Minta Restu Jokowi

Meski PDI-Perjuangan sudah mengingatkan, bahwa ayah Kaesang, Joko Widodo, masih tercatat sebagai kader dan petugas partai di PDI-P. Namun, terkait dengan pilihan politik kaesang, Jokowi enggan mencegahnya untuk bergabung dengan PSI.
Bahkan Jokowi mengatakan, kalau Kaesang sudah meminta restu keluarga untuk masuk ke PSI. “Ya biasa dalam keluarga minta doa restu. Karena kalau saya bilang tidak pun, juga tetap akan jalan. Anak-anak saya seperti itu,” ujar Jokowi.
Menurut dia, Kaesang sudah berkeluarga sehingga berhak menentukan sikapnya, termasuk dalam mengambil pilihan politik. (AE)