Silaturahmi di Mekkah, Hasrullah Sebut Kepemimpinan Chaidir Syam Hebat: Perlu Dicontoh

FOTO: Bupati Maros AS Chaidir Syam (pakaian ihram) bersama Pengamat Politik Unhas Dr. H. Hasrullah, bersilaturahmi di Mekkah Tower, Mekkah. (ist)

menitindonesia, MAROS – Pengamat Politik Universitas Hasanuddin Dr. H. Hasrullah, M.A., melakukan pertemuan dan silaturahmi dengan Bupati Maros AS Chaidir Syam di Mekkah Hotel, Senin, (24/6/2024), malam.
Hasrullah mengatakan, pertemuannya dengan Chaidir Syam di Mekah itu, merupakan pertemuan antara junior dan senior. Sehingga, kata dia, sosok Chaidir Syam sudah lama dikenalnya.
“Sejak mahasiswa, Chaidir Syam saya sudah kenal, dia menonjol dengan kepribadiannya yang bersahaja, rendah hati, pekerja keras dan humble kepada semua orang,” kata Hasrullah kepada jurnalis media ini melalui pesan What’sApp.
BACA JUGA:
DPPPA Kota Makassar Dorong Masyarakat untuk Aktif Mendukung Tersedianya Layanan Psikososial
Saat menunaikan ibadah di Mesjidil Haram, Mekkah, Hasrullah mengaku sempat berdoa agar bisa dipertemukan dengan Chaidir Syam di Tanah Suci sebelum kembali ke tanah air. Dan, tak lama setelah wukuf di Arafah, Chaidir Syam dan Hasrullah, benar-benar bertemu. Menurut Hasrullah, Chaidir Syam baru saja melakukan thawaf di Ka’bah dan mereka pun bertemu di Mekkah Tower Hotel.
“Setelah bertemu kita ngobrol banyak. Ini pertemuan sesama alumni Fisip, pertemuan antara senior dan junior, antara dosen dan mahasiswanya,” ujar Hasrullah.
BACA JUGA:
Nonton Bareng Film Lafran, Pj Sekda : Keren, Patut Diteladani Kegigihan dan Semangatnya
Pakar Komunikasi Politik Unhas ini, menambahkan, bahwa kepemimpinan Chaidir Syam di Kabupaten Maros bisa menjadi contoh bagi Kepala Daerah lainnya. “Chaidir mampu menjaga prestasi pemerintahannya, bisa dilihat dari capaian WTP atas pengelolaan keuangan daerah, harmonisasi antara Bupati dan Wabupnya, dilihat dari kerjasama yang terus berlanjut ke pilkada berikutnya,” katanya.
Tak hanya itu, Hasrullah juga mengungkapkan, Chaidir Syam mampu menjaga irama pemerintahannya seiring dengan irama politik, tanpa mengganggu agenda pemerintahan. Sebagai Ketua DPD PAN Maros, kata Hasrullah, Chaidir Syam menegaskan kerja-kerja politiknya dengan meraih 12 kursi di Pileg dan menjadi pemenang Pemilu 2024 di Kabupaten Maros.
“Dengan raihan suara itu, Chaidir menjadi magnit politik sehingga semua partai terbuka bekerjasama dengannya. Jadi Fenomena kotak kosong di Pilkada Maros ini, muncul secara alami karena adanya senyawa politik yang tercipta. Semua parpol merasa nyaman bekerjasama dengan Chaidir Syam,” ungkap Hasrullah.
Oleh karena itu, Hasrullah menambahkan, kepemimpinan yang smart, hamble, peduli dan berprestasi itu, akan menjadi magnit politik. “Akhirnya, semua nyaman. Pemerintahan berjalan baik dan sarat prestasi, politik juga bergerak tanpa gesekan. Ya, Chaidir membuktikan karyanya sebagai politisi, menjaga pemerintahan dan menjaga stabilitas politik di daerahnya,” tutupnya.
(asrul nurdin)