FOTO: Anies Baswedan bersama Pramono dan Rano. Anies Baswedan belum pasti bergabung di Tim Transisi bentukan Pramono. (ist)
menitindonesia, JAKARTA – Juru bicara tim calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih, Pramono-Rano, Iwan Tarigan, menyatakan belum ada keputusan terkait pelibatan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dalam tim transisi yang disiapkan pasangan calon kepala daerah dari PDIP tersebut.
“Belum diputuskan oleh Mas Pram dan Bang Doel,” kata Iwan di Jakarta, Minggu (15/12/2024).
Iwan menambahkan, Pramono dan Rano akan segera mengumumkan susunan anggota tim transisi. Ia menekankan, tim tersebut akan diisi oleh individu yang memahami pola pikir Pramono dan Rano. “Orang-orang yang tahu cara berpikir Mas Pram dan Bang Doel,” tambahnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan sempat memberikan dukungan terhadap pasangan Pramono-Rano dalam Pilkada Jakarta 2024. Dukungan ini terlihat ketika Anies menjamu Pramono dan Rano di kediamannya serta menghadiri agenda kampanye di Lapangan Blok S, Jakarta Selatan, pada 21 November 2024.
Geisz Chalifah, loyalis Anies, menyebutkan bahwa dukungan diberikan karena keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak opsi kotak kosong dalam Pilkada Jakarta. Selain itu, kedekatan personal antara Anies dan Pramono juga menjadi faktor pendukung.
Pramono Anung, yang terpilih sebagai Gubernur Jakarta, menyatakan bahwa pembentukan tim transisi bertujuan untuk mempersiapkan langkah-langkah konkret setelah pelantikan pada Februari 2025. Salah satu prioritas utama adalah pembenahan data untuk program bantuan sosial seperti Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Sehat, dan Kartu Lansia.
