menitindonesia, MAKASSAR – Hakim Agung periode 2000-2003 sekaligus Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) 2003-2008, Prof. Dr. Mohammad Laica Marzuki, S.H., M.H., akan menghibahkan ribuan koleksi bukunya kepada Perpustakaan Universitas Hasanuddin (Unhas).
Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Prof Laica saat bertemu dengan Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., di Ruang Rektor, Lantai 8 Gedung Rektorat, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, pada Kamis (30/01).
BACA JUGA:
AHY Dorong Investigasi Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dalam Kasus SHM & SHGB Kohod Tangerang
Dukung Literasi Akademik, Unhas Apresiasi Hibah Buku
Dalam pertemuan tersebut, Prof Jamaluddin Jompa atau akrab disapa Prof JJ menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas hibah buku dari Prof. Laica.
“Ini adalah contoh nyata bahwa seorang tokoh nasional terus berkontribusi bagi Unhas dari generasi ke generasi. Ribuan koleksi buku ini akan menjadi referensi berharga bagi mahasiswa, dosen, dan akademisi dalam memperkaya wawasan dan keilmuan mereka,” ujar Prof JJ.
BACA JUGA:
AHY Dorong Investigasi Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dalam Kasus SHM & SHGB Kohod Tangerang
Lebih lanjut, Prof JJ juga menegaskan komitmen Unhas dalam mengembangkan perpustakaan modern yang mampu meningkatkan literasi dan akses pengetahuan bagi sivitas akademika.
Dari Abad ke-18 hingga Buku Mutakhir
Prof. Laica menjelaskan bahwa koleksi buku yang dihibahkan tidak hanya terbatas pada bidang hukum, tetapi juga mencakup berbagai disiplin ilmu lainnya, termasuk ensiklopedia.
“Buku-buku ini bisa diakses oleh semua fakultas. Koleksi ini mencakup literatur dari abad ke-18 hingga yang paling mutakhir. Saya percaya bahwa proses belajar tidak akan pernah berhenti, dan dengan hibah ini, saya ingin berbagi manfaat kepada lebih banyak orang,” jelas Prof Laica.
Setelah diskusi, rombongan melanjutkan kunjungan ke Perpustakaan Unhas untuk melihat koleksi yang sudah ada serta membahas lokasi strategis bagi koleksi buku hibah Prof. Laica. Diskusi juga mencakup upaya peningkatan literasi dan pengelolaan perpustakaan agar lebih optimal dalam menunjang kegiatan akademik.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar dan penuh makna hingga pukul 12.00 Wita.
(akbar endra-AE)
