Bupati Maros, Chaidir Syam melantik empat Kepala Desa PAW di ruang Pola Kantor Bupati. (ist)
menitindonesia, MAROS – Pemerintah Kabupaten Maros resmi melantik empat Kepala Desa (Kades) hasil proses Pergantian Antar Waktu (PAW). Acara ini digelar di ruang pola kantor Bupati Maros, Kamis, (24/04/2025).
Empat desa yang kini dipimpin oleh kepala desa baru yakni Desa Mattampapole, Pattontongan, Moncongloe, dan Marumpa. Mereka menggantikan kepala desa sebelumnya yang mengundurkan diri, dan akan menjabat selama kurang lebih 20 bulan ke depan, hingga digelarnya Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 2027.
Bupati Maros, Chaidir Syam, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar kepada para kepala desa terpilih untuk mampu melanjutkan program-program prioritas desa dan mendukung berbagai agenda strategis pemerintah.
“Meskipun masa jabatan mereka singkat, tanggung jawabnya sangat besar. Mereka harus mampu menjaga stabilitas, menjalankan pelayanan publik, dan menuntaskan program-program penting yang sedang berjalan,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, ia menegaskan, sinergi antara pemerintah desa dan kabupaten menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan berbagai program nasional. Beberapa program yang menjadi fokus utama saat ini antara lain Koperasi Merah Putih, Makan Bergizi Gratis (MBG), peningkatan layanan kesehatan, dan ketahanan pangan.
“Kami juga dorong agar kepala desa bisa turut aktif menyukseskan program unggulan daerah yang kami bawa bersama Wakil Bupati dalam Hasta Karya,” tambahnya.
Selain menjalankan pemerintahan harian, para kepala desa baru juga diharapkan mulai mempersiapkan jalannya Pilkades serentak 2027 dengan tertib dan demokratis.
Bupati Chaidir juga menekankan, seluruh proses PAW telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Desa, terutama ketika sisa masa jabatan kepala desa lebih dari 20 bulan.
“Prosedurnya jelas. Mulai dari pembentukan panitia seleksi, verifikasi calon, hingga pemilihan yang dilakukan secara representatif atau melalui musyawarah mufakat, seperti yang dilaksanakan di Desa Mattampapole, Kecamatan Mallawa,” pungkasnya.