menitindonesia, KENDARI – Ketua Umum BPP HIPMI, Akbar Himawan Buchari, mengajak para pengusaha muda di Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk tampil di garis depan dalam memperkuat sektor UMKM dan pariwisata, dua sektor vital yang dinilai punya potensi besar tapi belum tergarap optimal.
Pernyataan tersebut ia sampaikan saat melantik kepengurusan baru BPD HIPMI Sultra periode 2025–2028, di Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra, Kota Kendari, Senin (5/5/2025).
Acara ini turut dihadiri Wakil Gubernur Sultra Hugua, jajaran Forkopimda, serta para ketua HIPMI kabupaten/kota se-Sultra.
Akbar memuji struktur pengurus baru yang menurutnya mencerminkan keberagaman sektor usaha dan inklusivitas, sebuah kekuatan penting bagi HIPMI untuk tampil sebagai mitra strategis pemerintah daerah.
“Pengusaha muda bukan hanya penggerak ekonomi, tapi juga penentu arah masa depan daerah. Karena itu, peran HIPMI harus nyata dan berdampak,” kata Akbar.
BACA JUGA:
Melalui Surat Terbuka, Pendiri HIPMI Minta Pengurus Berusia 41 Tahun Mundur
Ia juga menegaskan pentingnya kontribusi dunia usaha dalam mendukung program-program nasional, seperti ketahanan pangan dan hilirisasi makanan bergizi.
“Tadi kami sudah diskusi dengan Pak Wakil Gubernur. Program ketahanan pangan dan hilirisasi ini harus sampai ke akar rumput. Dan itu hanya bisa tercapai kalau ada kolaborasi konkret antara pemerintah dan pengusaha muda,” tegasnya.
Tak hanya itu, sektor UMKM dan pariwisata juga mendapat sorotan khusus. Akbar menyebut, dua sektor ini ibarat tambang emas yang belum tergarap maksimal.
“UMKM dan pariwisata Sultra punya potensi luar biasa. Tapi dibutuhkan langkah afirmatif dan dukungan nyata agar sektor ini bisa bangkit. HIPMI bisa jadi motor penggeraknya,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua HIPMI Sultra yang baru dilantik, Triawan Rizbar Taha, menyatakan siap mengemban amanah tersebut. Ia menegaskan langkah pertama usai pelantikan adalah konsolidasi internal dan penguatan UMKM.
“Kami akan memastikan program kerja HIPMI benar-benar menyentuh kebutuhan riil para pelaku usaha kecil. UMKM adalah tulang punggung ekonomi daerah yang harus terus dikuatkan,” ujar Triawan.
Dengan semangat baru dan kepengurusan yang solid, HIPMI Sultra siap menjawab tantangan zaman: menjadi katalisator kemajuan ekonomi daerah, bukan sekadar penonton.
