VIRAL: Mama-Mama di Maros Terekam CCTV Curi Bunga

Musim pencuri bunga – Seorang perempuan dewasa terekam kamera CCTV sedang mencuri bunga. Tanaman hias yang dicurinya jenis aglonema putih dan aglonema suksom. “Dia tahu lihat jenis bunga jadi yang dicuri bunga mahal, sudah dilapor ke Polsek, tapi belum ditanggapi,” kata Hj Dayang.
menitindonesia, MAROS – Aksi pencurian tanaman hias di Kabupaten Maros sejak musim tanaman hias, mulai marak. Salah satu pelaku pencurian kembang hias terekam kamera CCTV saat beraksi di rumah milik Hj Dayang, Jalan Poros Maros-Bone, di Dusun Mannuruki, Desa Baji Minasa, Kecamatan Bantimurung.
Dalam rekaman CCTV, terlihat seorang perempuan dewasa, mengendarai motor bebek matic warna putih parkir di depan rumah Hj Dayang, pada hari Senin, jam 02.00 WITA, dini hari. Seorang perempuan mengenakan helm sedang mengambil bunga jenis aglonema koleksi Hj Dayang.
“Sebelum mencuri bunga saya, dia mengintai dulu dari luar pagar, pas dia liat sepi langsung dia ambil bunga-bunga yang saya pagari besi di depan rumah,” kata Hj Dayang saat ditemui di kediamannya, Kamis (21/1/2021), sore.
Korban mengaku jika pelaku sangat mengerti dengan jenis tanaman bunga, karena yang dicuri hanya tanaman yang harganya mahal. Pelaku sendiri hanya butuh waktu kurang dari 2 menit mencabut dua tanaman dari dalam pot lalu kabur.
“Jadi yang dia ambil itu, bunga kesukaan saya jenis aglonema putih dan aglonema suksom, itu harganya masing-masing Rp450 ribu. Dia tau liat jenis bunga yang mahal, dan dia langsung cabut dari pot baru dia pergi,” katanya, sambil memperlihatkan rekaman CCTV.
Setelah peristiwa itu, korban pun melapor ke Polsek Bantimurung. Hanya saja, sampai saat berita ini tayang, belum ada hasil meski pelaku terlihat sangat jelas di dalam kamera.
“Kami sudah melapor ke Polisi tapi belum ada hasilnya. Kalau di CCTV saya itu tidak terlalu terlihat plat motornya. Tapi di CCTV yang lain sangat jelas sekali. Saya rasa Polisi tidak terlalu kesulitan. Bukan soal harganya, tapi ini dipelihara sudah berbulan-bulan,” ucap Dayang.
Korban berharap, pelaku pencurian tanaman hias itu bisa segera diamankan oleh aparat kepolisian karena cukup meresahkan.
“Saat ini, banyak warga yang tengah mengoleksi tanaman hias. Baik untuk hiasan maupun untuk dijual,” ujarnya. (Indra Sadli Pratama)