PM Teroris Benyamin Netanyahu Tak Mau Berhenti Serang Palestina, Presiden Jokowi: Perbuatan Tentara Israel Terkutuk

Presiden Joko Widodo, ilustrasi tentara zionis Israel. (Ist_menit)

menitindonesia, MAKASSAR – Perdana Menteri Negara Teroris Israel, Benyamin Netanyahu, memastikan negaranya, Israel, tidak akan berhenti menyerang kelompok Ummat Islam di Palestina.
Netanyahu bilang, Hamas akan melakukan aksi mereka dengan menyerang Israel, sehingga negaranya juga akan menyerang Palestina.
“Mereka menyerang ibu kota kami, mereka menembakkan roket ke kota-kota kami. Mereka membayar dan akan terus membayar mahal untuk itu.” ujar Netanyahu usai konsultasi keamanan di markas Militer, Tel Aviv, melansir AFP, Jumat, (14/5/2021), kemarin.
Dia menegaskan, serangan negaranya ke Palestina belum selesai.
Sebelumnya, Hamas telah melancarkan serangan ke ibu kota Israel, Tel Aviv dengan meluncurkan ratusan rudal.
Meski dilindungi Iron Dome, rudal Hamas berhasil merusak sebagian kota Tel Aviv.
Sementara itu, sikap tegas Pemerintah Indonesia, mengecam kekerasan tentara Israel kepada ummat Islam Palestina di Mesji Al-Aqsa, Yerussalem.
“The forced eviction of Palestinians from Sheikh Jarrah, East Jerusalem, and use of force against Palestinian civilians in the Al-Aqsa Mosque must not be ignored,” tulis Presiden Joko Widodo pada akun twiternya @jokowi seperti dikutip, Senin (10/5/2021).
Selain itu, Presiden Jokowi juga mendesak Dewan Keamanan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengambil tindakan tegas kepada Israel atas kekerasan yang dilakukan di Yerusalem, khususnya ke warga sipil Palestina.
“Indonesia mengutuk aksi kekerasan yang dilakukan tentara Israel kepada Ummat Islam Palestina,” pungkas Jokowi. (roma)