menitindonesia, MAROS – Anggota DPRD Kabupaten Maros, H Muhammad Mursyid, melakukan kegiatan Reses masa Persidangan III Tahun 2021-2022 di pekarangan Mesjid Nurul Istiqamah, Lingkungan Mangalekana, Kecamatan Maros Baru, Sabtu (30/7/2022), malam.
Dalam Reses tersebut, H Mursyid menghadirkan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan dan juga turut hadir mendampinginya Ketua RW 1, Syarifuddin dan Ketua RW Kelurahan Sanggi, ahabuddin Umar.
Juga tak kurang dari 200 undangan menghadiri tatap muka langsung dengan Anggota DPRD dari Daerah Pemilihan Maros I, meliputi Kecamatan Turikale dan Maros Baru itu, untuk mendengar dan menyampaikan aspirasinya.
Sejumlah peserta reses menyampaikan aspirasinya secara langsung kepada Legislator tiga periode dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. Salah satu permintaan warga yang disampaikan, agar H Mursyid memfasilitasi usulan penambahan insentif bagi Imam Mesjid dan Guru Mengaji.
Selain itu, warga juga meminta agar pemerintah Kabupaten Maros melakukan operbaikan talud di sepanjang jalan Manggakale dan pekerjaan jalan taniyang panjangnya tersisa sekitar 200 meter, yang juga terletak di Lingkungan Mangalekana.
Setelah mencatat aspirasi warga ini, dalam sambutannya, Mursyid menyampaikan bahwa reses atau tatap muka dengan konstituennya ini, bukan hanya sekedar menerima aspirasi warga, namun dia juga langsung meminta warga agar mau bergotong royong mengerjakan pelataran Mesjid Nurul Istiqamah, yang langsung dilakukan pengecoran.
“Pekerjaan pekarangan mesjid ini di harapkan kepada panitia dan warga setempat, untuk selalu melakukan koordinasi bila ada bahan yang kurang nantinya,” kata H Mursyid.
Lebih lanjut, dia menambahkan, bahwa semua aspirasi dan usulan warga telah dicatatnya, dan yang belum masuk dalam catatannya nanti, akan dikoordinasikan dengan pemerintah setempat.
“Tugas Anggota DPRD adalah memperjuangkan aspirasi masyarakat yang diwakilinya. Karena itu, Anggota DPRD wajib melakukan reses untuk menyerap aspirasi warga. Apa yang kami catat hari ini akan kami koordinasikan dan usulkan menjadi program pemerintah pada tahun anggaran aklan datang,” ujarnya.
Selain itu, dia juga berjanji, akan meminta usulan dari tokoh masyarakat dan Ketua-Ketua RW di wilayah pemilihannya mengenai program apa saja yang menjadi prioritas yang harus diselesaikan oleh Pemerintah. (asrul nurdin)