menitindonesia, JAKARTA– Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Dikti Saintek) dijadwalkan menghadiri Pertemuan Majelis Senat Akademik (MSA) Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) se-Indonesia yang akan digelar di Unhas Hotel and Convention, Jumat-Sabtu (14-15 Februari 2025).
Ketua Senat Akademik Unhas, Prof. Dr. Bahruddin Thalib, drg., M.Kes., Sp.Pros(K), mengungkapkan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk memastikan optimalisasi pengelolaan PTNBH dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
BACA JUGA:
Transformasi BPOM: 5 Langkah Strategis Taruna Ikrar dalam 100 Hari Pertamanya
“Pertemuan ini akan membahas berbagai isu strategis terkait pengelolaan PTNBH serta merumuskan rekomendasi berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi terhadap 24 PTNBH yang ada saat ini,” jelas Prof. Bahruddin, Kamis (13/2/2025).
Bahas Kebijakan Pemerintah hingga Penguatan Kelembagaan PTNBH
Ketua Panitia Pelaksana, Dr. Ir. St Aisjah Farhum, M.Si, mengungkapkan bahwa hingga saat ini 23 dari 24 PTNBH telah memastikan kehadiran. Bahkan, beberapa delegasi telah tiba lebih awal.
“Hanya satu PTNBH yang belum memastikan kehadiran, sementara 23 lainnya sudah menyatakan siap berpartisipasi,” ungkapnya.
BACA JUGA:
Unhas dan UICI Jalin Kerja Sama Budidaya Padi Ramah Lingkungan, Dukung Mitigasi Iklim
Selain sesi sidang komisi, pertemuan ini juga menghadirkan empat pemateri utama, yaitu: (1). Menteri Dikti Saintek – Memaparkan kebijakan pemerintah dalam implementasi PTNBH. (2). Ketua MSA PTNBH – Menyampaikan pokok-pokok pemikiran terkait kebijakan PTNBH. (3). Rektor Unhas – Membahas peluang dan tantangan Unhas sebagai PTNBH dalam menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi. (4). Ketua Komisi X DPR RI – Menjelaskan sinkronisasi perencanaan program dan penganggaran (block grant) bagi PTNBH.
Peran Strategis Senat Akademik dalam PTNBH
Senat Akademik PTNBH memiliki peran krusial dalam sistem akademik dan manajemen perguruan tinggi. Lembaga ini bertugas menetapkan kebijakan akademik, memberikan pertimbangan strategis, serta mengawasi sistem pendidikan di kampus.
Melalui berbagai keputusan dan rekomendasi, Senat Akademik berupaya memastikan penyelenggaraan pendidikan berkualitas, atmosfer akademik yang kondusif, serta lulusan yang siap menghadapi kebutuhan dunia kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan.
Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan PTNBH di Indonesia semakin kuat dalam pengelolaannya serta mampu meningkatkan daya saing pendidikan tinggi di tingkat nasional maupun internasional.
(andi ade zakaria)
