Anggota DPRD Maros, Nurlinda saat memantau dapur umum di Perumahan Haji Banca (Ist)
menitindonesia, MAROS – Banjir besar yang melanda Perumahan Haji Banca, Maros, belum lama ini menjadi sorotan tajam Anggota DPRD Maros, Nurlinda. Politikus Partai Golkar itu menilai buruknya sistem drainase menjadi penyebab utama meluasnya banjir yang merendam ratusan rumah warga.
“Drainasenya kurang bagus,” tegas Nurlinda saat meninjau lokasi, Sabtu, (15/02/2025)
Tak main-main, banjir kali ini disebut sebagai yang terparah dalam sejarah kawasan tersebut, dengan air mencapai ketinggian dada orang dewasa dan berdampak pada tiga RT, mencakup sekitar 250 kepala keluarga.
Nurlinda menekankan bahwa kondisi ini tak bisa dibiarkan berlarut. Pemerintah harus segera melakukan perbaikan menyeluruh pada sistem drainase, sekaligus meninjau ulang perizinan proyek-proyek pembangunan di wilayah tersebut.
“Banyak pembangunan dilakukan tanpa pertimbangan lingkungan yang matang. Pemerintah perlu turun tangan untuk menertibkan izin Amdal dan memperbaiki sistem drainase,” ujarnya lantang.
Sebagai bentuk kepedulian, Nurlinda tak hanya melontarkan kritik. Ia ikut ambil bagian dalam penanganan darurat dengan membuka dapur umum di rumah pribadinya, membantu warga yang kehilangan akses makanan akibat banjir.
“Ke depannya, pembangunan harus lebih memperhatikan dampak lingkungan dan infrastruktur, agar tidak menambah masalah bagi warga,” tutupnya.
