Tanggapi Netizen Soal Larangan Bukber, Wali Kota Danny Pomanto: Kita Tegak Lurus Dengan Pemerintah Pusat

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto. (Foto: Ist)

menitindonesia, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto, menegaskan bahwa Pemkot Makassar tegak lurus dengan pemerintah pusat mengenai larangan buka puasa bersama.
BACA JUGA:
Usai Disoroti KNPI Maros, Pengelolah Kereta Api Sulsel Bagikan 60 Bingkisan Sembako Kepada Warga
Hal itu ditegaskan Danny Pomanto menanggapi pertanyaan netizen hj_nunung_dasniar pada kolom komentar IG @menitindonesia.of. Akun IG hj_nunung_dasniar bertanya kepada Wali Kota apa bedanya kumpul buka dan kumpul sholat.
“Saya mendukung 1000 persen kita adakan sholat berjamaah tapi berikan juga alasan kenapa Bukber ditiadakan?” tulis akun IG hj_nunung_dasniar, dikutip Sabtu (25/3/2023).
BACA JUGA:
Ketua DPRD Rudianto Lallo Keliling Rumah Warga di Tidung Bagikan Makanan untuk Sahur
Sebelumnya, media ini merilis kegiatan keagamaan yang akan dilaksanakan oleh Pemkot Makassar, yakni salah satunya adalah shalat berjamaah di Mesjid.
Menjawab pertanyaan netizen itu, Danny mengatakan secara tegas, bahwa sesuai dengan himbauan dan larangan dari pemerintah pusat, semua pejabat dan ASN dilarang menggelar buka puasa bersama.
“Karena Bukber ASN dilarang oleh pemerintah pusat, kita selalu tegak lurus sama pemerintah pusat. Jadi tidak ada acara Bukber bagi pejabat dan ASN di Pemkot Makassar,” ujar Danny. (andi esse)