menitindonesia, MAKASSAR – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) diminta ikut berperan aktif dalam penanganan inflasi, dengan menanam cabai. Diketahui, cabai merupakan salah satu komoditi penyebab inflasi.
Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, saat menghadiri Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke 24 DWP, yang dilaksanakan di Hotel Four Point by Sheraton Makassar, Senin (11/12/2023)
Mantan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri RI ini mengatakan, semua provinsi dan kabupaten kota di Indonesia, mengalami inflasi karena komoditi cabai.”Saya harap Dharma Wanita Persatuan Sulsel menanam cabai di pekarangan masing-masing, minimal 10 pohon cabai. Ini kita lakukan untuk menangani inflasi akibat cabai,” ujar Bahtiar.
Kendati demikian yakin dengan melibatkan Dharma Wanita Persatuan, Tim Penggerak PKK, hingga jajaran Forkopimda, masalah inflasi akibat cabai ini bisa diselesaikan. Iapun beberapa waktu lalu telah mendeklarasikan, Sulsel akan bebas dari inflasi akibat cabai.
“Sulsel satu-satunya yang berani mendeklarasikan ini. Setiap Senin kita rapat mengenai inflasi. Dan selalu penyebab inflasi ini karena cabai. Kalau masalah sederhana ini tidak bisa kita selesaikan, berarti kita gagal. Karena itu, tahun depan pemerintah juga akan bagikan bibit cabai,” terangnya.
Dalam kesempatan ini, Pj Gubernur Bahtiar juga kembali mengingatkan agar hati-hati bersosial media, khususnya dalam menghadapi tahun politik. Harus bijak menggunakan sosial media, karena tidak semua informasi yang ada di sosial media tersebut benar adanya.
“Harus hati-hati berkomentar dan men-share informasi. Kita sudah ada juga polisi cyber, jadi harus hati-hati,” pesannya. Ia juga meminta agar para anggota DWP mendukung suami dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sebagai Aparatur Sipil Negara.
Peringatan HUT DWP Ke 24 ini juga dihadiri Pj Ketua TP PKK Sulsel Sofha Marwah Bahtiar, Pj Sekretaris Daerah Sulsel Andi Muhammad Arsjad, dan Ketua Organisasi Perempuan di Sulsel. (*)