Dewie Yasin Limpo: Jangan Remehkan Konstribusi Perempuan Bagi Perekonomian Indonesia

Wakil Ketua Umum Perempuan Indonesia Maju, Hj. Dewie Yasin Limpo. (ist)

menitindonesia, JAKARTA – Wakil Ketua Umum Perempuan Indonesia Maju (PIM) Hj. Dewie Yasin Limpo, menyerukan agar perempuan menjadi konstributor untuk memajukan prekonomian Indonesia dengan mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Menurut Dewie, konstribusi perempuan terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pada sektor UMKM, kata dia, peran perempuan sangat signifikan.
BACA JUGA:
Dewie Yasin Limpo Sarankan Presiden Prabowo Tetap Evaluasi Kinerja Menteri: Jangan Ragu Reshuflle Kalau Ada Yang Lemah!
“Saat ini peran perempuan sangat berkonstribusi besar bagi PDB Indonesia. Bisa kita lihat peran signifikan perempuan di sekttor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), yah. Dari data yang ada, sekitar 64 persen UMKM di Indonesia itu dipimpin perempuan,” kata Dewie Yasin Limpo kepada jurnalis media ini di Jakarta, Kamis (14/11/2024).
Anggota DPR RI Periode 2014-2019 ini, menerangkan, bahwa kepemilikan dan kepemimpinan UMKM menjadi modal utama untuk mendorong pemberdayaan perempuan dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan, Sustainable Development Goals (SDGs) atau kesetaraan gender.
BACA JUGA:
Indira Yusuf Ismail Ungkap Peran Penting Perempuan dalam Kehidupan Sosial di Salat Subuh Berjemaah
“Kalau dikonfirmasi dari data, ada sekitar 38 juta UMKM dikelolah perempuan. Ini kan membuktikan, perempuan punya kontribusi terhadap perekonomian, tidak boleh diremehkan. Krisis ekonomi karena pandemi covid, kita lihat UMKM yang dikelolah perempuan bisa bertahan. Ini yang menopang ekonomi kita sehingga tidak ambruk,” ujar Dewie.
Untuk itu, Dewi pun mendorong perempuan dan pelaku UMKM agar terus bergerak mendukung program Asta Cita yang dicetuskan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. “Perempuan harus berada di garis depan mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo, kita harus wujudkan mimpi besar bangsa ini, jadi negara maju 2045!” pungkas Dewie.
(AE)