Bocah 8 Tahun Tewas Terseret Arus Drainase di Makassar


menitindonesia, MAKASSAR – Bocah perempuan inisial MA (8), tewas tenggelam di Saluran Drainase setinggi 80 cm di Kelurahan Bontoa, Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar, Selasa (10/12/24).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Makassar, Ahmad Hendra Hakamuddin menceritakan, awalnya korban bersama kakak dan 1 orang temannya bermain sambil mencari ikan di saluran drainase dekat rumahnya.
Saat air saluran drainase tersebut meluap, tiba-tiba kaki korban terpeleset dan jatuh ke dalam drainese sedalam 80 cm. Bocah perempuan tersebut akhirnya terseret oleh derasnya luapan air ke bawah plat deucker.
“Kakak korban berusaha menolong dengan mencoba menarik korban, namun arus drainase cukup deras yang menyeret korban sehingga korban tidak dapat tertolong,” kata Hendra melalui keterangan tertulisnya.
Lantaran tidak berhasil menarik sang adik, kakak korban akhirnya berusaha mencari pertolongan ke warga sekitar.
Atas bantuan dari sejumlah warga, plat-plat yang menutupi drainase berusaha dibuka oleh warga untuk mencari korban.
Hendra mengatakan, tim SAR gabungan dan Damkarmat kota Makassar langsung menuju ke lokasi setelah mendapat laporan.
Namun, saat korban ditemukan, kondisinya sudah meninggal dunia.
“Salah satu warga yang menunggu di ujung drainase, yang berjarak kurang lebih 100 meter dari lokasi jatuhnya korban, yang menemukan korban dalam keadaan sudah tidak bernyawa. Korban sudah ditemukan meninggal dunia sebelum tim SAR gabungan tiba di lokasi kejadian,” ucap Hendra