menitindonesia, JAKARTA – Universitas Hasanuddin (Unhas) menjadi tuan rumah Silaturahmi Kerja Wilayah (Silakwil) Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Organisasi Wilayah (Orwil) Sulawesi Selatan. Acara ini dirangkaikan dengan Kuliah Kebangsaan yang dibawakan oleh Ketua Umum ICMI sekaligus Rektor IPB, Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si.
BACA JUGA:
Strategi Bamsoet untuk Golkar: Perkuat Struktur Internal, Jalin Aliansi Eksternal
Silakwil ICMI Sulsel berlangsung di Ruang Senat Lantai 2, Gedung Rektorat, Kampus Unhas Tamalanrea, mulai pukul 13.30 WITA. Kegiatan ini menjadi wadah strategis bagi para cendekiawan Muslim untuk membahas program kerja tahunan dan merumuskan langkah konkret dalam penguatan sumber daya manusia serta inovasi pendidikan di Sulawesi Selatan.
Unhas Dukung Peran Cendekiawan Muslim dalam Pembangunan
Ketua ICMI Orwil Sulsel, Prof. Dr. Arismunandar, M.Pd, mengapresiasi Unhas yang bersedia menjadi tuan rumah Silakwil tahun ini. Menurutnya, pertemuan ini bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga forum strategis dalam merancang program kerja ICMI ke depan, termasuk persiapan kegiatan Ramadan serta penguatan Sekolah Vokasi yang menjadi salah satu inovasi ICMI Sulsel.
BACA JUGA:
Patarai Amir Pimpin SOKSI Sulsel, Targetkan Golkar Kuat dan Pekerja Sejahtera
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kelancaran acara ini, terutama Unhas. Ini bukan hanya pertemuan rutin, tetapi juga momentum penting untuk merumuskan langkah konkret guna meningkatkan kualitas SDM dan peran cendekiawan dalam pembangunan,” ujar Prof. Arismunandar.
Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., atau yang akrab disapa Prof. JJ, turut menyampaikan kebanggaannya atas terselenggaranya Silakwil ICMI di kampus Unhas. Ia menegaskan bahwa Unhas memiliki tanggung jawab akademik dan moral dalam mendukung aktivitas intelektual cendekiawan Muslim demi kemajuan bangsa.
“Kami sangat berbahagia dan bangga menjadi tuan rumah kegiatan ini. Unhas siap menjadi mitra strategis ICMI dalam berbagai program inovatif yang bertujuan memberikan solusi konkret bagi tantangan yang dihadapi saat ini,” ujar Prof. JJ.
Peluncuran Sekolah Vokasi ICMI Sulsel dan Batom Baret
Salah satu agenda penting dalam Silakwil ini adalah peluncuran Batom Baret ICMI serta Sekolah Vokasi ICMI Sulsel, yang diinisiasi untuk meningkatkan kapasitas SDM di wilayah Sulsel. Langkah ini diharapkan mampu memberikan peluang bagi generasi muda untuk memperoleh keterampilan yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Selain itu, dalam Kuliah Kebangsaan yang dibawakan Prof. Arif Satria, disoroti peran strategis cendekiawan Muslim dalam pembangunan nasional. Ia menekankan pentingnya pemanfaatan bonus demografi dan adaptasi terhadap perubahan dengan inovasi yang cepat agar Indonesia dapat bersaing di era global.
Turut hadir dalam acara ini Sekretaris Orwil ICMI Sulsel, Prof. Dr. Farida Patittingi, S.H., M.Hum, serta jajaran pimpinan dan pengurus ICMI Orwil Sulsel.
Harapan ke Depan: ICMI dan Unhas Berkolaborasi untuk Negeri
Dengan terselenggaranya Silakwil ICMI Sulsel di Unhas, diharapkan berbagai program yang telah dirancang dapat berjalan efektif dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Kolaborasi antara ICMI dan Unhas di bidang pendidikan, inovasi, serta pengembangan SDM diyakini mampu memperkuat peran cendekiawan Muslim dalam menjawab tantangan bangsa ke depan.
(andi ade ade zakaria)
