Belum Sepekan Jadi Camat Mallawa, Kamaluddin Syam Langsung Tancap Gas

Camat Mallawa, Kamaluddin Syam SH MH. (Foto: Ist)
menitindonesia, MAROS – Camat Kecamatan Mallawa, Kamaluddin Syamsuddin, SH, MH, belum sepekan resmi dilantik, sudah langsung tancap gas, melakukan penetrasi ke tokoh-tokoh masyarakat, turun Desa-Dsa hingga ke Dusun-Dusun di Mallawa, Kabupaten Maros.
Ia mendatangi Mesjid-Mesjid, berjamaah dengan warga, sekaligus memperkenalkan diri sebagai Camat baru di Mallawa. Kamal juga mengajak warga mensukseskan program pemerintah, terutama menerapkan pola hidup bersih, mematuhi protokol kesehatan dan segera melakukan vaksinasi bagi yang belum divaksin.
“Kita harus dorong masyarakat agar tetap sehat dan segera bangkit kembali setelah dilanda krisis akibat pandemi. Petani harus semangat lagi ke sawah menggarap lahannya, dan pelajar harus serius belajar agar kelak menjadi generasi yang cerdas dan bermanfaat,” kata Kamaluddin saat ngopi bareng wartawan, Rabu (3/11/2021).
Selain itu, Kamal juga menceritakan kebiasaannya bersentuhan dengan masyarakat di bawah. Seorang pemimpin, kata dia, harus dekat dengan warga di bawah.
“Kalau kita mau berbuat untuk rakyat, dan tahu apa yang mesti dilakukan pemerintah, datangi warga di bawah, di desa-desa dan di dusun-dusun, ajak warga bicara dan dengarkan keluh kesahnya,” ucap Kamal.
Sebagai Camat, ia mengaku ingin lebih dekat dan mengenal warganya. Menurutnya pemimpin yang dekat dengan warganya harus tahu permasalahan yang dihadapi warga, bukan menunggu laporan di meja kerja.
“Sudah bukan jamannya bekerja di belakang meja, menunggu orang-orang datang memberi laporan, tetapi pemimpin harus lebih banyak di lapangan,” ucapnya.
Kebiasaan Ketua AMPI Maros ini bergaul dengan warga, sudah lama dilakukannya. Ia mengaku pernah ditempa oleh ayahnya, Syamsuddin Daeng Ngawing, mantan Anggota DPRD Kabupaten Maros tiga periode. Pesan ayahnya, jika diberi amanah jangan jauh dari rakyat.
“Saya banyak pelajaran dari ayah saya. Dia selalu mengajarkan agar jangan pernah menjauhi rakyat, datangi mereka, dengarkan dan perjuangkan keinginan mereka,” ungkap Kamal.
Tak heran, pada Pemilihan Legislatif 2019 lalu, Kamaluddin Syam berhasil mendorong istrinya, Hj Nurlinda Kamaluddin ke DPRD Maros melalui Partai Golkar dari Dapil IV Kecamatan Tompobulu dan Tanralili.
“Saya hanya support dia sebatas beri saran, karena sebagai ASN saya tidak boleh berpolitik. Meskipun istri saya politisi, yah saya hanya sebatas support dan beri saran saja, selanjutnya dia yang lakukan kerja-kerja politiknya,” ujar Kamal.
Selain itu, dia juga mengatakan, kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Maros, Chaidir Syam dan Suhartina Bohari, tak hanya paduan pemimpin yang keren, tapi juga beken (top). Kamal mengaku, terinspirasi dengan model kepemimpinan Chaidir Syam, selalu berada di lapangan dan dekat kepada rakyatnya.
“Para Camat, saya kira harus mencontoh model kepemimpinan Pak Chaidir Syam yang selalu turun ke bawah, banyak masalah selesai kalau kita rajin turun ke bawah,” ujar Kamaluddin Syam.
Meskipun selalu dekat dengan warga, namun Kamal tetap menepis jika ia punya agenda politik ke depan. Ia mengaku akan tetap profesional bekerja dalam berkarier sebagai aparatur sipil negara.
“Saya adalah ASN, jadi tidak boleh berpolitik. Namun, tidak menjadi masalah kalau bergaul dengan politisi, sepanjang kita dalam koridor profesionalisme. Saya tetap fokus sebagai aparatur, jadi kerja-kerja saya yah sebagai ASN, yang sekarang diberi amanah sebagai Camat Mallawa,” pungkasnya. (roma)