Pantau Aktifitas Pedagang di Pasar Tramo, Wabup Maros Beri ‘Jempol’ ke Kadis Kopumdag

Wabup Maros, Tina Bohari bersama Kapolres Maros dan Kadis Kopumdag pantau pasar tramo dan pasar tumpah. (Foto: Ist)
menitindonesia, MAROS – Wakil Bupati Maros, Hj Suhartina Bohari, turun langsung meninjau aktifitas di Pasar Tradisional Modern (Tramo) pasca relokasi pedagang pedagang Pasar Lama, di Turikale, Maros, Kamis (28/4/2022).


Turut mendampingi Suhartina di lapangan, Kadis Koperasi UMKM dan Perdagangan (Kopumdag), To Wadeng Pananrang, dan Kepala Polres Maros, AKBP Fathur Rochman serta Kepala Satpol PP Maros, H Jufri.
“Luar biasa upaya yang dilakukan Kadis Kopumdag, Pak To Wadeng, kita kasih jempol. Pedagang pindah tanpa riak, dan mereka bisa berdagang secara tertib di Pasar Tramo dan ramai pembeli,” kata Suhartina Bohari.
Selain meninjau suasana di Pasar Tramo, mantan Anggota DPRD Maros dua periode itu, juga meninjau langsung pasar tumpah yang diramaikan dengan pedagang musiman.
Tina pun meminta Kasatpol PP H Jufri berkoordinasi dengan Dishub dan Polisi Lalu Lintas dari Polres Maros untuk memantau ketertiban di pasar tradisional dan di pasar-pasar tumpah, khususnya mengenai masalah parkiran agar ditata dengan baik dan tidak dibiarkan semrawut.
“Apalagi parkiran pengunjung di pasar-pasar tidak boleh mengganggu arus lalu lintas, sebab aktifitas mudik sudah mulai padat,” ujar Tina.
Sementara itu, Kadis Kopumdag, To Wadeng, mengatakan, relokasi pedagang Pasar Lama ke Pasar Tramo menjelang lebaran, berjalan lancar dan tertib. Ia mengaku, selama ini pihaknya berusaha mengakomodir semua pedagang di Pasar Lama agar mendapatkan lapak dan kios.
Selain itu, To Wadeng juga mengatakan, dengan beralihnya aktifitas perdagangan umum di Pasar Tramo, juga sangat membantu mengurangi kemacetan pada puncak mudik lebaran.
“Alhamdulillah, semua proses dan penataan pasar berjalan tertib berkat bantuan dari Polres Maros, Satpol PP, Dishub dan termasuk media-media online yang mensosialisasikan agenda penataan pasar yang dilaksanakan oleh Pemkab Maros,” tutupnya. (asrul nurdin)