Beranda HUKUM Beraksi ke Empat Kalinya, Garong di Sinjai Nyaris Jadi Bulan Bulanan Warga
menitindonesia, SINJAI – Seorang Pemuda di dengan cepat dievakuasi oleh Satuan Reskrim Polres Sinjai. Pemuda berinisial AR ini nyaris jadi bulan bulanan warga setelah ketahuan telah mengambil uang dan rokok di sebuah toko yang terletak di Jalan Arif Rahman, Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai pada hari Sabtu (6/7/2024).
Menurut keterangan korban jika aksi Pemuda (IR) terhenti setelah korban mencurigainya dengan melihat gelagatnya saat melintas didepan tokonya. Korban kemudian mendekati pelaku seraya bertanya ke pelaku terkait sudah berkali-kali barang di toko miliknya raib.
“Jadi ketika korban bertanya kepada pria yang dicurigainya itu (IR), terkait sudah berkali-kali barang di toko miliknya raib. IR pun mengaku jika betul dirinya yang sebelumnya mengambil rokok dan uang, mendengar pengakuan pelaku korban kemudian mengamankan pelaku dan warga pun pada berdatangan hendak menghakimi pelaku, beruntung Polres Sinjai dengan cepat ke lokasi setelah menerima informasi,” ungkap Kapolres Sinjai, AKBP Fery Nur Abdullah melalui Kasat Reskrim Polres Sinjai IPTU Andi Rahmatullah, Minggu (8/7/2024).
IPTU Andi Rahmatullah melanjutkan, pelaku yang dintrogasi mengakui perbuatannya bahwa betul dirinya yang telah mengondol rokok dan uang tunai. Dari kejadian itu menurut laporan korban dirinya mengalami kerugian senilai Rp5 juta.
“Maling (IR) mengaku sudah tiga kali menggondol barang berupa rokok dan uang tunai di toko korban. Hendak beraksi lagi kata korban. Namun tertangkap saat korban curiga dengan gelagat pelaku sehingga korban mengintrogasinya dan maling mengaku,” jelas Kasat Reskrim menirukan keterangan pelaku dan korban.
“Dari penangkapan IR (Maling) turut diamankan barng bukti berupa uang tunai Rp300 ribu, satu buah dompet milik pelaku, satu unit ponsel milik pelaku, satu bungkus rokok merk Surya, 2 buah korek api, 1 lembar KTP milik pelaku, satu buah kaleng kecil (tempat rokok) berisikan uang koin milik korban,” rincinya.
Kendati demikian mendalami kasus tersebut untuk mengetahui apakah ada keterlibatan lain, ia juga mengajak warga untuk bersama-sama menjaga stabilitas keamanan masyarakat (Kamtibmas). (*)