Pemkot Makassar Siapkan Anggaran Rp17 Miliar Untuk Pembuatan dan Rehabilitasi Drainase

Rehabilitasi Drainase (Foto: Ist)

menitindonesia, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menganggarkan dana sebesar Rp 72 miliar untuk membangun dan merehabilitasi drainase di wilayah-wilayah rawan banjir. Program ini dirancang untuk mengurangi genangan air yang kerap terjadi saat musim hujan.
Kepala Bidang Drainase Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, Luqmanul Hakim, mengungkapkan, tahun ini pihaknya akan mengerjakan total 146 titik drainase, yang terdiri dari 97 proyek rehabilitasi dan 38 proyek pembangunan saluran baru.
“Perencanaan tahun ini ada 146 paket drainase dengan anggaran Rp 72 miliar. Bangun saluran baru ada 38 titik, rehabilitasi 97 titik,” ujar Luqmanul dalam keterangan via telepon pada Rabu (5/2/2025).

BACA JUGA:
Pemkot Makassar Genjot Transformasi Digital Demi Pelayanan Publik yang Lebih Inovatif

Ia menambahkan, lokasi pengerjaan drainase difokuskan pada daerah yang menjadi langganan banjir seperti Kecamatan Biringkanayya, Panakkukang, Manggala, dan Tamalanrea.
Titik-titik tersebut diprioritaskan karena kerap mengalami genangan air saat musim penghujan.
“Kita fokus ke sana karena selalu menjadi genangan saat hujan,” jelasnya.
Proses pengerjaan fisik dijadwalkan dimulai segera setelah cuaca kembali normal, mengingat pelaksanaan proyek drainase sulit dilakukan di tengah musim penghujan. Luqman menargetkan seluruh pengerjaan rampung dalam lima bulan.
Berbekal pengalaman dari tahun sebelumnya, ia optimistis target tahun ini dapat tercapai tepat waktu.
Pada 2024, Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar berhasil menyelesaikan 143 paket drainase tanpa ada yang tertunda hingga tahun berikutnya.
“Tahun 2024 ada 143 paket yang kita kerjakan, semuanya rampung. Alhamdulillah tidak ada yang menyeberang tahun. Kalau cuaca sudah normal kembali, kita akan langsung lakukan pengerjaan,” tutup Luqman.