Tim Dokter Puskeswan Maros Periksa Kualitas Daging di Pasaran Jelang Lebaran

Salah seorang dokter hewan mengambil sampel dari daging ayam di pasar Tramo (Ist).

menitindonesia, MAROS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros memperketat pengawasan terhadap kualitas daging yang dijual di pasar tradisional menjelang Idulfitri. Salah satu pasar yang menjadi fokus pemeriksaan adalah Pasar Tramo, Kecamatan Turikale.
Kepala UPTD Puskeswan Kabupaten Maros, drh Ujistiany, menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari pengawasan kesehatan veteriner untuk memastikan keamanan pangan asal hewan bagi masyarakat.
“Dalam pemeriksaan kali ini, kami mengambil sampel daging sapi dan ayam serta mengamati proses penyembelihannya untuk memastikan kualitas dan keamanannya,” kata Ujistiany, Kamis (27/3/2025).

BACA JUGA:
Chaidir Syam Buka Gelaran Pasar Murah Jelang Lebaran

Tim UPTD Puskeswan melakukan pemeriksaan menyeluruh dengan metode uji organoleptik menganalisis warna, bau, dan tekstur daging.
Selain itu, mereka juga melakukan pemeriksaan fisik guna mendeteksi kelainan atau penyakit serta uji laboratorium untuk memastikan daging bebas dari formalin dan zat berbahaya lainnya.
Dari hasil pemeriksaan, ditemukan adanya organ hati sapi yang mengandung cacing.
“Kami menemukan satu organ hati yang mengandung cacing, namun masih layak dikonsumsi. Kami juga memberikan edukasi kepada pedagang agar menyampaikan informasi ini kepada pembeli,” jelas Ujistiany.
Selain memeriksa kualitas daging, tim juga mengevaluasi proses penyembelihan dan kondisi Rumah Pemotongan Hewan (RPH).
“Kami memastikan pemotongan dilakukan dengan benar, yaitu di bagian leher sesuai standar Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH). Dari hasil pemeriksaan, rata-rata juru sembelih di sini telah memiliki sertifikat halal,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ujistiany menegaskan, sapi yang dijual di pasar menjelang Idulfitri berasal dari peternakan lokal dan dalam kondisi sehat.
Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih cermat dalam memilih daging yang sehat untuk dikonsumsi.
“Masyarakat bisa memeriksa daging dari segi organoleptik, seperti warna yang segar, tekstur yang tidak rapuh, serta memastikan tidak ada bercak atau cacing,” tutupnya.