Pernah Berguru ke KH Sanusi Baco, Ali Mochtar Ngabalin Sampaikan Duka Mendalam atas Kepergian Gurutta

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin. (Foto Ist)
menitindonesia, JAKARTA – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin menyampaikan pesan duka yang mendalam atas kepergian Anre Gurutta KH Sanusi Baco, yang meninggal karena sakit di Makassar, Sabtu (15/5/2021), Jam 20.14, malam.
“Tidak terhitung berapa kali saya selalu datang dan menimba ilmu dari gurutta, saya doakan beliau insya Allah husnul khotimah,” kata Ali Mochtar Ngabalin di Jakarta, Minggu (16/5/2021).
Ia juga mengatakan, tidak hanya Sulawesi Selatan, tapi Indonesia turut berduka dengan kepergian ulama besar Anre Gurutta KH Sanusi Baco. “Beberapa teman aktivis dakwah memberi kabar kepada saya tentang kepergian gurutta mereka dalam suasana duka yang luar biasa,” ucapnya.
Selain itu, Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan bahwa AGH Sanusi Baco meninggalkan banyak murid dari semua kalangan aktivis Islam.
“Saya bangga dan bersyukur luar biasa karena pernah berguru ilmu mantiq dari AGH Sanusi Baco, sungguh saya sangat berduka yang sangat amat atas kepergian Gurutta,” ujar mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Badan Koordinasi Muballigh se-Indonesia (PP BAKOMUBIN) 2017-2022
Lebih lanjut, kata dia, sosok Anre Gurutta KH Sanusi Baco sejuk dan sangat bersahaja, panutan semua aktivis dakwah se Sulawei Selatan. Bahkan, ia juga menyebut beberapa kawannya di Sumatera dan Jawa merasa kehilangan sosok Ulama yang lembut.
“Beberapa kawan saya di Sumatera dan Jawa merasa kehilangan beliau. Selamat jalan gurutta kuiringiki dengan doa Allahummaghfirlahu warhamhu wa ‘afihi wa’fu anhu wakrim nuzulahu, wa wassi’ madkhalahu, waghsilhu bilmai was salji, wal baradi, wa naqqihi minal khathaya, kama yunaqqas saubul abyadu minad danas. Wa abdilhu daran khairan min darihi wa ahlan khairan min ahlihi, wa zaujan khairan min zaujihi, wa adkhilhul jannata wa a’idzhu min adzabil qabri,” ucap doa Ali Muochtar Ngabalin kepada Gurutta. (roma)