menitindonesia, JAKARTA – Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Golkar, Supriansa menyampaikan rasa duka mendalam atas tragedi kebakaran Lapas Kelas I Tangerang yang menewaskan 41 orang dan 81 orang luka-luka.
“Saya turut berduka cita sedalam-dalamnya atas adanya korban yang meninggal pada tragedi kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang yang menewaskan 41 orang. Semoga keluarga korban diberi ketabahan. Saya juga berharap agar aparat penegak hukum bisa menganalisa dan melakukan pemeriksaan apa penyebab kebakaran itu. Agar ke depan bisa diantisipasi,” kata Supriansa, Rabu (8/9/2021).
Ketua Ketua Badan Advokasi Hukum dan HAM DPP Partai Golkar ini menambahkan, peristiwa kebakaran Lapas Kelas I Tangerang menjadi pelajaran bagi petugas lapas untuk melakukan antisipasi jika tiba-tiba terjadi kebakaran di lapas. Apalagi, saat ini banyak lapas yang over kapasitas.
“Ke depan sudah perlu dipikirkan apabila terjadi kebakaran agar kunci pintu sudah bisa dikontrol melalui sistem, kemudian warga binaan bisa berkumpul di lapangan misalnya,” ujarnya.
Dia berharap, peristiwa kebakaran lapas tidak terulang lagi. Dia juga agar Kemnterian Hukum dan HAM secepatnya membangun kembali gedung yang terbakar.
“Jadi harus ada evaluasi total, kondisi lapas, hingga sistem evakuasi,” pungkasnya. (roma)