menitindonesia, MAKASSAR – Founder Tiran Group, Andi Amran Sulaiman. menggelar acara dzikir bersama 250 anak yatim di AAS Building, Jalan Urip Sumiharjo, Makassar, Jumat (19/11/2021).
Andi Amran Sulaiman (AAS) menyampaikan, kegiatan berbagi yang dilakukannya itu merupakan bentuk kesyukuran dari apa yang telah dilaluinya selama ini. Sehingga, menurutnya, rasa syukur itu diwujudkan dengan berbagi untuk memberi manfaat kepada sesama.
“Kami mensyukuri apa yang kami telah lalui dan banyaknya nikmat yang Allah berikan kepada kami. Semu nikmat Allah ini harus disyukuri, sehingga hari ini kami mengundang 250 anak yatim yang tujuannya berbagi, terkhusus yatim karena Covid 19,” kata Andi Amran Sulaiman.
Setelah mberikan bingkisan sembako, AAS juga menyediakan kesempatan bagi anak yatim untuk mendapatkan bea siswa dan kesempatan untuk mengasah keterampilan.
“Kita ingin berbagi, apakah diantara mereka yang sudah cukup umur mau bekerja, atau menginginkan bea siswa untuk menuntut ilmu,” ujarnya.
Lebih lanjut, AAS menambahkan, kegiatan kemanusiaan ini akan berlanjut ke depan. Apalagi, ujar AAS, masih banyak anak yatim karena korban Covid-19 yang membutuhkan bantuan.
“Kami ingin mengajari mereka berwirausaha dan melalui AAS Fondation, kami juga akan menyediakan asuransi kesehatan dan BPJS. Jadi kalau ada yang sakit, bisa mendapatkan layanan kesehatan segera tanpa terbebani. Mudah-mudahan program ini bisa berlanjut hingga ke seluruh Indonesia. Mohon doanya,” ucap AAS.
Sementara, Dirut Tiran Grup, M Sattar Taba mengungkapkan, kegiatan kemanusiaan ini rutin dilakukan setiap hari Jumat, dan setiap malam Jumat, semua karyawan Tiran secara bersama membaca surat Yasin, dzikir dan doa.
“Jumat Berkah Tiran Grup sebenarnya rutin kami lakukan setiap hari Jumat. Malah setiap malam Jumat bersama karyawan untuk membaca Yasin, zikir dan doa,” jelasnya.
Sattar Taba juga mengungkapkan, sudah menjadi kebiasaan di Tiran Group untuk selalu berbagai kepada sesama, karena para karyawan dibimbin, bahwa dengan berbagi manusia akan dijauhkan dari bala dan dimudahkan rezekinya.
“Pak Amran Sulaiman mengajarkan semua karyawan untuk mau berbagi kepada sesama. Kali ini, sebanyak 50 anak korban Covid 19 dan 200 anak yatim piatu, diundang ke AAS Building dari total 500 penerima bantuan karena menghindari kerumunan,” tandasnya. (andi esse)